SAMARINDA – Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang, menekankan pentingnya pembangunan pendidikan yang merata di Kaltim menjelang pemindahan IKN. Dalam Rapat Paripurna ke-41 DPRD Kaltim, Veridiana menyampaikan bahwa masih banyak sekolah di daerah terpencil yang belum memiliki fasilitas pendidikan yang memadai.
“Kita harus memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, khususnya di daerah terpencil, agar tidak ada ketimpangan akses pendidikan di Kaltim,” ujar Veridiana. Ia menambahkan bahwa dengan anggaran pendidikan yang mencapai 4 triliun rupiah, seharusnya setiap wilayah di Kaltim dapat menikmati fasilitas pendidikan yang layak.
Veridiana juga mendesak Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, untuk segera mengevaluasi program kerja di bidang pendidikan. “Kita perlu memastikan bahwa anggaran pendidikan dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kaltim,” tambahnya.
Ia juga menyoroti perlunya peninjauan ulang terhadap kinerja kepala perwakilan Dinas Pendidikan di masing-masing kabupaten/kota. “Evaluasi ini penting untuk memastikan bahwa setiap daerah di Kaltim mendapatkan akses pendidikan yang merata dan berkualitas,” kata Veridiana.
Veridiana mengemukakan bahwa pendidikan yang berkualitas adalah kunci utama dalam mempersiapkan SDM Kaltim yang mampu bersaing di era IKN. “Kita harus memastikan bahwa generasi muda Kaltim memiliki bekal pendidikan yang solid untuk masa depan yang lebih cerah,” tutup Veridiana. (ADV/GS-M)
