SANGATTA – Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar kegiatan Rembuk Budaya Tahun 2022 dengan mengusung tema “Kesiapan Kecamatan Sangatta Utara dan Kecamatan Sangatta Selatan dalam rangka berpartisipasi pada kegiatan Sail Sangkulirang 2024”.

Rembuk merupakan tradisi yang telah mengakar di kehidupan masyarakat, yang mana merupakan kegiatan untuk berdisukusi dan mencari solusi dalam rangka mempersiapakan kegiatan yang akan datang.

Disampaikan oleh Sekretaris Disbud Kutim Muhammad Rodiansyah bahwa rembuk budaya bertujuan unruk menyerap aspirasi masyarakat dalam hal seni dan budaya.

“Kegiatan (rembuk) salah satu tahapan untuk melaksanakan program berikutnya,” ujarnya saat kegiatan di Teras Belad Sangatta beberapa waktu yang lalu.

Untuk diketahui melalui rembuk Budaya 2022 ini diharapkan dapat menigkatkan semangat untuk melestarikan seni budaya serta mengajak semua masyarakat untuk bersemangat dalam menjaga dan melestarikannya sehingga seni budaya tetap eksis di tingkat daerah ataupun nasional serta internasional.

Apalagi ditahun 2024 Kutim akan melaksanakan Sail Sangkulirang, tentu saja ini merupakan kesempatan untuk memperkenalkan khasanah seni budaya daerah (Kutim) kepada wisatawan, baik wisatawan nasional maupun mancanegara. (G-S02/Wir)

Loading