SANGATTA- Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Timur (Dishub Kutim) Joko Suripto melepas tiga pelajar yang akan mengikuti seleksi pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalulintas Angkutan Jalan (LLAJ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur pada Senin (07/08/2023).

Pelopor Pelajar sendiri merupakan agenda rutin tahunan Kementrian Perhubungan (Kemenhub) yang bertujuan untuk menggugah kesadaran serta kepada para pelajar khusunya jenjang menangah atas agar memiliki kepedulian dan kesadaran untuk membentuk karakter budaya keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan dan tahun ini mengambil tema “Safety Transport For Indonesia’s Future”.

Kepada awak media, Joko Suripto yang saat melepas turut di damping Sekretaris Dishub Deky Hermawan mengatakan ketiga pelajar tersebut merupakan hasil seleksi yang di lakukan oleh Dishub Kutim pada (26/06) lalu yang di ikuti sebanyak 36 peserta dari berbagai sekolah setingkat SLTA di Kabupaten Kutim.

“Kami (Dishub Kutim) optimis anak-anak kita bisa bersaing dengan peserta pelajar yang berasal dari Kabupaten/kota lain di Kaltim,” ujarnya.

Optimisme mantan Kepala Bagian Pemerintahan Seskab Kutim ini bukan tanpa sebab, pasalnya, pihaknya bersama dengan guru pendamping dari masing-masing sekolah berkolaborasi memberikan pelatihan secara intens kepada para siswanya yang di isi dengan berbagai latihan yang berkaitan dengan materi lomba.

“Pesan saya jangan minder, kalian punya potensi, dan kalau lolos sampai ke tingkat nasional, nanti adalah bonus dari kantor, dan dari kantong pribadi saya sendiri,” ujarnya.

Ditempat yang sama, kepala Bidang Pengambangan dan Keselamatan Dishub Kutim, Murni Irawati mengatakan, ketiga pelajar yang berasal dari 3 sekolah setingkat SMA ini akan mengikuti Pemilihan pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ tingkat Provinsi Kaltim selama dua hari mulai tanggal 8 hingga 9 Agustus di salah satu hotel di Samarinda.

“Ada tiga kategori lomba, yakni karya tulis, inovasi alat peraga keselamatan, Publick speaking, serta ada penilaian tambahan yakni performance dimana dewan juri tidak hanya menilai dari hasil karya para peserta, nanum juga menilai bagaimana mereka mempresentasikan,” ujarnya.

Diketahui Kabupaten Kutim mengirimkan tiga pelajar yang akan mengikuti pemilihan pelopor pelajar Keselamatan LLAJ tingkat Provinsi Kaltim dan yakni M Risky Ramadhan asal SMK N 1 Sangatta Utara, Ariiq Maulana Afriyansyah asal SMA N 2 Sangatta Utara serta Magdalena Naura Attalya asal SMA N 1 Sangatta Selatan. (G-S08)

Loading