TENGGARONG – Komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terhadap transparansi dan pelayanan publik kembali diapresiasi. Dalam Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang diselenggarakan oleh Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Kutai Timur berhasil meraih peringkat kedua dalam pengelolaan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) se-Kaltim. Sementara itu, sistem pengaduan layanan publik, SP4N-LAPOR!, mendapat predikat “Baik”.
Acara Monev yang berlangsung pada Selasa, (4/12/2025), di Hotel Grand Fatma, Tenggarong, ini menjadi forum penting bagi seluruh pengelola PPID dan SP4N-LAPOR! di Kaltim. Tujuannya adalah menyinkronkan pemahaman dan mengevaluasi kinerja sesuai amanat Permendagri Nomor 56 Tahun 2019.
Mewakili Diskominfo Staper Kutim, Pranata Komputer Ahli Muda, M. Ihsan Hafid, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pelaporan hasil, tetapi juga wadah vital untuk koordinasi dan sinkronisasi.
“Rapat Monev ini sangat penting sebagai wadah untuk membuka koordinasi dan sinkronisasi pemahaman pengelolaan PPID dan SP4N LAPOR!,” ujar Ihsan. “Kami juga menyampaikan kendala yang dihadapi sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan ke depan.”
Prestasi Kutim di posisi kedua pengelolaan PPID menunjukkan bahwa hak masyarakat untuk mendapatkan informasi publik ditangani secara serius dan profesional oleh Pemkab Kutim melalui Diskominfo Staper.
PPID merupakan garda terdepan dalam memastikan bahwa dokumen dan informasi yang dibutuhkan publik dapat diakses dengan mudah, sejalan dengan prinsip keterbukaan informasi publik.
Selain itu, predikat “Baik” untuk SP4N-LAPOR! mengindikasikan bahwa mekanisme pengaduan masyarakat Kutim telah berfungsi efektif. Hal ini memperkuat peran pemerintah sebagai entitas yang responsif dan mendengarkan keluhan rakyat.
Hasil Monev ini memberikan motivasi baru bagi Pemkab Kutim. M. Ihsan Hafid menyatakan bahwa hasil ini akan menjadi dasar evaluasi mendalam untuk meningkatkan kinerja di tahun mendatang, dengan target utama mencapai peringkat pertama se-Kaltim.
Diskominfo Staper Kutim menegaskan komitmen mereka untuk terus berinovasi dalam pengelolaan informasi dan pengaduan, memastikan bahwa masyarakat Kutim mendapatkan pelayanan terbaik dari pemerintah daerah. (da)
