SANGATTA- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tinggal menunggu hitungan hari. Momentum pesta demokrasi ini di harapkan menjadi ajang bagi masyarakat dalam memilih kepala daerah yang akan memimpin selama lima tahun kedepan.
Anggota DPRD Kutim Novel Tyty Paembonan berharap tingkat partisipasi masyarakat yang sudah memiliki hal pilihnya untuk memanfaatkan momentum Pilkada Serantak ini untuk berbondog-bondong datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 27 November mendatang. Guna menyalurkan hak pilihnya untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati untuk memimpin Kabupaten ini selama lima tahun ke depan.
“Ayo kita bangun demokrasi yang baik, jujur, adil. Berbeda itu rahmat, tapi kita harus sepakat, bahwa membangun demokrasi itu harus di mulai dari diri sendiri dengan aktif membangun demokrasi itu. Salah satunya dengan datang ke TPS untuk memilih sesuai dengan hati nuraninya masing-masing,” ucap Novel.
Selain itu, Anggota Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kuti mini juga berharap, partisipasi masyarakat terutama generasi muda yang masuk dalam kategori pemilih pemula untuk tidak antipati terhadap politik serta tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang tidak bisa di pertanggung jawabkan yang biasanya marak terjadi selama proses Pilkada.
“Bagi saya kepada pribadi ataupun kelompok dan sebagai masyarakat Kutai Timur, kita punya etika, budaya saling menghormati. Dan saya harap jangan pernah menyebarkan ujaran kebencian, berita bohong dan hal yang menimbulkan keresahan masyarakat. Karena itu tidak membuat kita dewasa,”pungkasnya. (adv/g-s08)
