SANGATTA – Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November di peringati dengan menggelar upacara yang dilaksanakan diseluruh satuan Pendidikan di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Sekolah Dasar Negeri 001 Sangatta Utara.
Dari pantauan awak media, sejak pagi tampak ratusan murid telah bersiap di barisan yang di pandu oleh masing-masing guru untuk mengikuti upacara yang digelar di halaman sekolah yang beralamat di kawasan eks STQ
Upacara yang di mulai sejak pukul 07.30 Wita ini, bertindak sebagai Inspektur upacara (irup) guru kelas 1 A Rahmawati yang mewakili Kepala sekolah Tri Agustin yang berhalangan hadir.
Dalam kesempatan itu dirinya membacakan sambutan Menteri Pendidikan Kebudayaan dan Riset Tekhnologi (Kemendikbud dan Ristek) Nadiem Makariem. Mengatakan, Platform Merdeka Mengajar yang di luncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya di rancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi.
“Platform tersebut kami buat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan, bukan berdasarkan keinginan kami. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat, ” ujar menteri
Dalam Platform Merdeka Mengajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran, dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain.
“Guru di Aceh sekarang bisa belajar dari guru di Papua. Guru di Kalimantan bisa menginspirasi guru-guru yang ada di Jawa, ” benernya.
Terakhir,dirinya mengucapkan terima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar, yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru, yang tidak takut untuk berinovasi, yang sadar dan paham bahwa sudah tiba waktunya untuk bertransformasi. (G-S08)