SANGATTA – Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat Kecamatan (Musrenbang) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali di gelar, Sangatta Utara menjadi Kecamatan pertama yang dipilih untuk melaksanakan kegiatan dengan agenda utama menghimpun serta membahas rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2024 .

Bertempat di jalan Jendral Sudirman tepatnya di Balai Pertemuan Umum (BPU) Sangatta Utara, Bupati Ardiansyah Sulaiman serta Wakil Bupati Kasmidi Bulang langsung memimpin jalannya kegiatan yang mengambil tema Penguatan Struktur Ekonomi Guna Mendukung Perekonomian Daerah.

Dalam arahannya Ardiansyah meminta setiap desa mampu mengembangkan arah pembangunan yang sesuai dengan potensi atau keunggulan yang dimiliki, hal itu sejalan dengan arah kebijakan yang disampaikan Presiden Joko Widodo agar masing-masing desa memiliki obyek yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakatnya.

“Jadi tolong di perhatikan terutama para kades, tidak ada lagi program yang tidak relevan dengan kebutuhan desa tersebut, namun langsung menukik menuju peningkatan ekonomi pembangunan dan sebagainya, ” ujarnya.

Sisi lain dengan dukungan anggaran yang memadai, dirinya berharap program pembangunan yang sudah dicanangkan mampu terealisasi dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Semoga saja proyeksi anggaran kita di tahun 2024 sangat signifikan, program prioritas yang diusulkan itu, tidak ada lagi yang dieliminasi, “pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, dirinya berharap dengan dukungan anggaran yang cukup, masing-masing desa bisa mengusulkan program prioritas pembangunan.

“Namun harus sesuai prosedur, diusulkan melalui Musrenbang agar masuk dalam program pembangunan prioritas,ucapnya.

Dalam laporannya Camat Sangatta Utara Hasdiah menyebut, 3 bidang program prioritas pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat yang ada di 3 desa dan 1 kelurahan dalam musrenbang kali ini.

“Yakni, bidang pengembangan sarana dan pengembangan wilayah, pembangunan Sumber Daya Manusia(SDM) Pemerintahan dan Aparatur serta Pembangunan Ekonomi, Sumber Daya Alam(SDA) serta lingkungan hidup, ” ujarnya.

Selain itu, dari 80 usulan yang disampaikan masing-masing desa dan kelurahan sepakat mengusulkan 20 program prioritas yang ingin dilaksanakan di tahun anggaran 2024 mendatang.

“Selain bidang infrastruktur, pengembangan sektor pariwisata juga menjadi salah satu program yang ingin kita laksanakan diantaranya di pantai Teluk Lingga dan penataan taman bersemi (ex STQ),” pungkasnya. (G-S08)

Loading