G-Smart.id – Sangatta – Kembali dua orang putra dan putri terbaik kutim menorehkan prestasi gemilang di ajang paling bergengsi melalui Kompetisi Sains Nasional (KSN) Bidang Studi IPA Tahun 2020 tingkat SMP.
Di ajang ini Magdalena Ariadne Sinaga dari sekolah YPPSB Sangatta dan Daniel Evan dari SMPN 2 Bengalon berhasil membawa pulang medali perunggu. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri buat Kaltim khususnya Kutai Timur mengingat di ajang KSN ini mereka bersaing ketat dengan 203 siswa terbaik lainnya di seluruh Indonesia.
KSN 2020 ini seharusnya diadakan di Jawa Barat, namun karena pandemi covid 19 kegiatan dilakukan secara virtual dari rumah masing-masing siswa peserta lomba. KSN untuk jenjang SMP terdapat cabang Matematika, IPA dan IPS yang dilaksanakan seleksi secara berjenjang dari tingkat kecamatan hingga nasional.
Final KSN berlangsung tanggal 2 dan 3 Nopember 2020 dimana di hari pertama siswa melakukan ujian praktik dan di hari kedua melaksanakan ujian teori melalui aplikasi.
KSN yang pertama kalinya digelar secara virtual atau daring ini mengangkat tema “Melejitkan Talenta dan Prestasi Seni di Masa Pandemi”. Mentri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim pada pidatonya mengucapkan selamat bagi para peserta KSN 2020.
“Saya mengapresiasi komitmen para peserta yang tetap berusaha berkompetisi meskipun di tengah pandemi. Terima kasih karena selalu menunjukan semangat prestasi.” katanya melalui siaran pers, Jumat (6/11/2020)
Sementara itu Chasanah selaku pembimbing Magdalena Ariadne Sinaga dari sekolah YPPSB Sangatta mengatakan sangat mengapresiasi hasil yang diraih anak didiknya mengingat di sini persaingan sangat ketat karena semua siswa terbaik di seluruh Indonesia berlaga di ajang KSN ini.
“Saya sangat bersyukur karena Elena bisa meraih medali perunggu, hal ini tidak terlepas karena semangatnya untuk belajar sangat luar biasa dan mau berusaha maksimal untuk meraih prestasi ini, semoga prestasi ini bisa memberi semangat buat adik-adik kelasnya nanti bahwa mereka juga bisa, yang terpenting tekun dan semangat untuk selalu belajar” ujar Chasanah yang di hubungi via telepon.(G-s02)