G-Smart.id – Sangatta – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berhasil membawa pulang juara dengan dua kategori yang berbeda, Juara 2 lomba produk pangan lokal dan Juara 2 lomba lunch box non beras, non terigu, beragam bergizi sehat dan aman (B2SA) dalam Festival Pangan Lokal Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2020, gelaran Pemerintah Provinsi melalui Dinas Ketahanan dan Hortikultura bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kaltim, Selasa (27/10/2020) di ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim.

Sebagaimana diketahui TP PKK Kecamatan Muara Wahau, yakni ibu Pardini terpilih mewakili Kabupaten Kutim dalam lomba lunch box non beras, non terigu, beragam bergizi sehat dan aman (B2SA). Sedangkan, lomba produk pangan lokal diwakili staf Dinas Ketahanan Pangan Kutim Hasrida.

Kepala DKP Kutim Sumarjana melalui Kasi Promosi Penganekaragaman Konsumsi Pangan Sri Yanti, membeberkan produk pangan lokal yang ditampilkan dalam lomba pangan lokal merupakan handmade dari Kecamatan Rantau Pulung dan Kecamatan Muara Wahau. Yakni, kripik kepok, brosing (bronis pisang), kripik jamur sawit, kripik pisang, abon bonggol pisang, pai pisang dan bolu pisang.

“Kemudian untuk paket lunch box B2SA menampilkan nasi pisang (terbuat dari tepung pisang) dengan lauk ikan kakap palumara, sate tempe dengan tusuk Batang sereh dan sayur urap,” tutur Sri.

Saat lomba, tim dari Kabupaten Kutim dipimpin langsung Pjs Ketua TP PKK Kabupaten Kutim Ny Rina Marlina Jauhar didampingi Wakil Ketua III TP PKK Kutim Ny Rini Indarti, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kutim Sumarjana, Kepala Bidang Konsumsi dan Keanekaragaman Pangan Darsafani, Kepala Seksi Promosi Penganekaragaman Konsumsi Pangan, Sri Yanti dan Camat Muara Wahau Ashari.

Untuk diketahui, kegiatan itu digelar untuk mendukung gerakan percepatan diversifikasi pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman. (G-S04)

Loading