Sangatta, G-Smart.id – Menindaklanjuti pelaksanaan Gerakan Menuju Smart City 2021, Kementrian komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan menyelenggarakan Smart City Conference untuk membahas upaya pemanfaatan TIK dalam implementasi kota cerdas serta akan memberikan penghargaan (awarding) kepada kepala daerah atas pencapaian penyusunan dan implementasi program smart city.
Disampaikan oleh Ery Mulyadi , Kadis Kominfo Perstik setelah melalui serangkaian kegiatan penilaian evaluasi Smart City oleh Kementrian Kominfo RI terkait implementasi atau pelaksanaan smart city di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang mencakup beberapa aspek termasuk terkait regulasi dan pelaksanaan enam elemen quick win akhirnya membuahkan hasil.
“Dari hasil evaluasi tersebut, Alhamdulillah kita (Kutim) mendapat undangan dari Kemenkominfo RI sebagai salah satu daerah yang akan mendapatkan penghargaan. Penghargaan yang kita dapatkan terkait Smart Branding. Smart Branding yang diperoleh terkait madu kelulut,” ungkap Ery saat ditemui di ruang kerjanya, jumat (10/12/2021).
Ditambahkan Ery, dengan adanya penghargaan yang akan diperoleh ini diharapkan bukan hanya berbentuk piagam atau plakat saja, tapi diharapkan ada bentuk perhatian lain dari Pemerintah kepada daerah-daerah yang telah melaksanakan program smart city.
“Alhamdullilah pada tahun 2022 mendatang kita (Kutim) akan mendapatkan bantuan pembangunan BTS Non 3 T dan beberapa spot untuk penguat sinyal , ada 56 titik yang akan mendapat bantuan. Dari 56 titik itu 24 diantaranya pembangunan tower yang lokasinya berada di daerah-daerah yang tidak memiliki jaringan internet.
Selain itu dirinya berharap setelah mendapatkan penghargaan ini akan ada banyak program-program dari Kementrian Kominfo yang bisa dialokasikan ke Kutim, yang tentu saja sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kutim terutama dalam rangka program merdeka sinyal di seluruh desa Kabupaten Kutai Timur.
Terakhir dirinya menyampaikan penghargaan ini tidak terlepas dari keberhasilan dan dukungan Bupati, Wakil Bupati , stakeholder dan OPD-OPD terkait yang telah mengimplemntasikan quick win smart city di Kutim. (G-S02)
