Bengalon – Tingginya intensitas hujan dan volume menyebabkan genangan air dan banjir khususnya beberapa Desa di wilayah bengalon dan sekitarnya untuk itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Timur (Kutim) menerjunkan personelnya menangani banjir di wwilayah tersebut.
Mengatasi makin tingginya debit air yang terjadi di kecamatan Bengalon, Kepala BPBD Kutim H Syafrudin, M.AP., .melalui Kabid Pencegahan dan Kesispsiagaan BPBD Kutim Awang Jusnanta, S. Sos., mengatakan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir di Bengalon BPBD kutim menerjunkan timnya, dengan membawa 2 perahu, disertakan dengan bantuan sembako.
“Dalam hal ini saya mengharapkan bagi mayarakat bengalon agar tetap bersabar mudahan banjir ini segera bisa diatasi, ujar Awang.
Dirinya mengingatkan kepada masyarakat yang terdampak banjir agar tetap waspada terhadap arus listrik, serta binatang buas dan selalu memperhatikan anak- anaknya yang sedang bermain air, terutama bagi anak yang tidak bisa berenang.
Terkait dengan permasalahan banjir ini, BPBD Kutim mengharapkan seluruh perusahaan di daerah, khususnya di wilayah Bengalon agar turut berpatisipasi membantu penanganan banjir dengan bekerja sama dengan jajaran Muspika yang ada di Kecamatan Bengalon saat ini, hal ini dikarenakan debit air sudah sangat tinggi.
Dirinya mengatakan ntuk mengetahui debit air sudah sangat tinggi, apabila air sudah melintas di jalan provinsi antara Sangatta menuju Sangkuliran masuk didaerah Bengalon, itu sudah menadakan air dibengalon sudah setingggi sekitar 1 meter.
“Kalau air sudah mencapai 1 meter di jalan itu, maka akan tersebar disekitar 4 Desa, yaitu Desa Sepaso Timur, Sepaso Induk, Sepaso Selatan, Sepaso Darat serta di daerah hulu di Desa Tepian Langsat dan Desa Tepian Raya,” ungkap Awang.
