SANGATTA – Sebanyak 35 Kader/Satuan Tugas (Satgas) dari Kelurahan Teluk Lingga dan Kelurahan Singa Geweh, mengikuti pembekalan Bersih dari Narkoba (Bersinar), yang digelar oleh Badan Narkotika Kabupaten Kutai Timur (BNK Kutim). Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang selaku Ketua BNK Kutim Hadir memberikan arahan sekaligus membuka kegiatan tersebut, di Ruang Damar, Gedung Serba Guna (GSG), Bukit Pelangi, Sangatta, (5/9/2022).
Pelatihan digelar selama dua hari, tanggal 5 – 6 September 2022, mendatangkan Narasumber Dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur (Kaltim), Risma Togi M. Silalahi Dan Iwan Setyawan.
Wabup Kasmidi Bulang mengatakan, sebelumnya BNK Kutim telah melakukan Sosialisasi tentang Desa/Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) dan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) bari RT/RW se Kelurahan Teluk Lingga dan Kelurahan Singa Geweh, pada 15 Agustus 2022 lalu di Balai Pertemuan Umum (BPU), Sangatta Utara.
Kegiatan itu sambung Kasmidi, sesuai dengan Intruksi Presiden (Inpres) Republik Indonesia nomor 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalagunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (RAN P4GN) tahun 2020 – 2024.
Lebih lanjut ia menjelaskan, Kelurahan Teluk Lingga dan Singa Geweh sebagai Pilot Projet Bersinar, dalam upaya membrantas Narkoba atau Zero Narkoba. Sebab dua Kelurahan tersebut ada di Ibu Kota Kabupaten Kutim.
“Maka perlu dijadikan sebagai Pilot Projet. Dan ketika ini berhasil baru kita ke desa-desa lain di Kabupaten Kutai Timur. Sebagai Ketua BNK Kutim, saya mengajak semua untuk mengikuti pelatihan ini secara serius dan output melahirkan kesepahaman bersama yaitu memberantas narkoba,” ucap orang nomor dua di Pemkab Kutim ini.
Kemudian dalam waktu dekat, sambung Kasmidi, pada tanggal 7 September 2022 akan dilaksanakan launching sebagai Kader Kelurahan Bersih dari Narkoba (Bersinar) dan nantinya akan dihadri oleh BNN.
“Dengan pola pola seperti ini, akan lebih kuat lagi dałam pemberantas narkoba di Kutai Timur,” tuturnya.
Untuk diketahui, puluhan peserta itu, terdiri dari Satgas Pencegahan, Satgas Pemberantasan, Satgas Rehabilitasi dan Pelasana Operasional. (Wir)
