SANGATTA- Dua proyek yang masuk dalam Multyears Contrac (MYC) yakni pembangunan Masjid At Taubah dan Pasar modern di Kecamatan Sangatta Selatan di pastikan tidak akan terbangun.
Hal itu di sampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim) Arfan. “Yah, hasil temuan Panitia Khusus (Pansus) MYC, di perkirakan dua obyek itu (Pasar dan Masjid) tidak berjalan,” ucap Arfan kepada awak media usai menghadiri Halal Bi Halal DPD KKSS Kutim di Ruang Akasia, GSG, Bukit Pelangi Sangatta. Sabtu (11/05/2024).
Meskipun secara spesifik, dirinya belum mengetahui alasan batalnya pembangunan dua proyek yang menelan biaya kurang lebih sekitar Rp 65 milyar tersebut, namun, bisa di pastikan, dana yang sudah di alokasikan untuk pembangunan Masjid dan Pasar itu secara otomatis akan kembali ke Kas daerah.
“Meskipun tahun ini tidak terbangun, karena ini menjadi usulan masyarakat, dan saya harap, teman-teman di DPRD Kabupaten bisa mendorong ini agar bisa di lanjutkan di tahun berikutnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Ardiansayah Sulaiman masih berharap pembangunan Masjid dan pasar di Sangatta Selatan bisa di laksanakan di tahun ini. meskipun dalam proses pelaksanaanya menemui banyak kendala, namun dirinya masih optimis pembangunan tetap bisa bisa berjalan.
“Tapi, untuk masjid akan di upayakan bisa di laksanakan tahun ini, nanti TPAD akan melihat kesana,” ujar Ardiansayah. (ADV/G-S08)
