Samarinda, G-Smart.id – Atlet angkat besi yang tergabung dalam Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Kutai Timur (Kutim) menorehkan prestasi yang membanggakan dengan menyabet 3 medali emas dan 3 perak di ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Se-Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2021.
Atlet angkat besi Kutim atas nama Abd Rahim telah meraih 3 medali emas untuk kelas 81 Kg putra sementara 3 medali perak disumbang Florensius Laba Da’Costa dikelas 67 Kg putra, pada Kejurprov / Pra Porprov Kaltim 2021 yang digelar di Stadion Madya Sempaja, Jalan K.H.Wahid Hasyim, Samarinda. Kamis (9/12/2021).
Dengan total angkatan 244 Kg di kelas 81 Kg Putra, Abd Rahim berhasil menyabet 3 medali emas. Di kelas yang sama untuk medali perak diraih atlet Balikpapan atas nama Karsten David dengan total angkatan 236 Kg dan medali perunggu diraih atlet Kutai Barat atas nama Niang dengan total angkatan 150 Kg.
Sementara untuk 3 medali perak disumbang atlet angkat besi Kutim di kelas 67 Kg Dengan total angkatan 170 Kg atas nama Florensius Laba Da’Costa. Untuk medali emas diraih oleh atlet Bontang atas nama Ardi dengan total angkatan 223 Kg, dan medali perunggu diraih atlet Kutai Barat atas nama Geral dengan total angkatan 128 Kg.
Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kegigihan dan tekat yang kuat dari semua tim baik itu atlet maupun 2 pelatih yang luar biasa yakni Juhari dan H.Supiadi.
“Alhamdulilah, hari ini saya sangat senang dan bersyukur karena PABSI Kutim dapat menyumbangkan 3 emas dan 3 perak untuk Kabupaten Kutim. Terimakasih banyak untuk atlet dan pelatih yang telah mengharumkan nama kabupaten di Cabor angkat besi tingkat Provinsi Kaltim,” ucap Ketua PABSI Kutim, Rofiqoh Istiharoh.
Program kedepan PABSI Kutim akan berupaya untuk dapat memotivasi pelatih dalam membina atlet agar dapat mempertahankan stamina, kebugaran tubuh dan kesehatan para atlet.
“Hal tersebut bertujuan agar kesehatan para atlet dapat terus terjaga, sehingga dapat tetap mempertahankan prestasi yang telah diraih, serta untuk persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2022 di Berau,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu Rofiqoh mengajak atlet peraih mendali perak dan atlet angkat besi Kutim lainnya untuk terus tetap semangat dan terus berlatih.
“Jadikan ini sebagai motivasi sehingga dapat meningkatkan prestasinya untuk dapat meraih mendali emas di ajang Porvop Kaltim di Berau nanti, atau paling tidak tetap mempertahankan prestasi yang ada,” harapnya.
Terakit pekerja rumah, ada beberpa hal yang harus diselesaikan PABSI Kutim diantaranya menyiapkan sekretariatan sekaligus sebagai tempat berlatih untuk para atlet baru, selanjutnya melakukan penjaringan di tiap-tiap sekolah untuk calon atlet angkat besi serta memfasilitasi kebutuhan atlet angkat besi yang sudah ada untuk tetap semangat dalam latihan. (Rusli Nobi)
