
SANGATTA- Kolaborasi menjadi kunci dalam upaya peningkatan kesejahteraan mayarakat. Salah satunya melalui sektor pertanian. Hal itu di sadari betuk oleh Dinas Tanaman Pangan holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Kutim yang terus berupaya mengajak berbagai pihak terutama sektor swasta untuk turut serta berkontribusi memajukan sektor pertanian di Kutim.
“Melalui program CSR (Coorporate Social Responsibility) di beberapa daerah kami Sudha menjadl kerjsama dengan perusahaan untuk membantu petani melalui berbagai program,”ujar Kepala DTPHP Dyah Ratanningrum melalui Kepala Bidang Holtikultura Wahyudi Noor.
Kerjasama yang di maksud Yudi, yakni dengan memberikan pendampingan secara berkala kepada para petani dalam mengembangkan produk pertanian. Termasuk memberikan bantuan berupa alat pertanian hingga bibit kepada para petani yang turut melibatkan para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sebagai garda terdepan dalam upaya mengahsilkan produk pertanian yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomi tinggi.
“Contohnya di Kecamatan Sangatta Selatan kita Kerjasama dengan PT Pertamina Field Sangatta melalui program Pertiwi, di Teluk Pandan dengan perusahaan seperti Petra Gas, Pupuk Kaltim, PT Kaltim Nitrat Indonesia dan masih banyak lagi,”ujarnya.
Dari hasil kolaborasi tersebut, Yudi menyebut banyak manfaat yang sudah di rasakan oleh masyarakat. terutama para petani yang mengaku antusias untuk mengembangkan sektor pertanian menjadi salah satu alternatif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Jadi mereka tidak hanya di bekali ilmu pertanian saja, mereka juga di berikan edukasi bagaimana mengelola keuangan termasuk mengatur manajeman usaha agar bisa terus berkembang, ini menjadi bukti nyata bagaiman kolaborasi yang terjalin antara pemerintah dan swasta (perusahaan) mampu menjadi solusi yang baik untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”pungkasnya. (ADV/Bung TJ)
![]()



