G-Smart.id – Karangan – Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan wujud nyata kepedulian kalangan dunia usaha terhadap lingkungan atau masyarakat disekitarnya, perusahaan memiliki tanggung jawab terhadap itu semua sehingga program CSR diharapkan dapat menciptakan kehidupan masyarakat menjadi sejahtera dan ikut andil dalam pembangunan.
Berkenaan hal tersebut dalam acara musrenbangdes di Pengadan Kecamatan Karangan pada Senin, (20/01) yang dihadiri oleh anggota DPRD Kaltim Sutomo Jabir ini juga turut dihadiri oleh perwakilan dari lima perusahaan yaitu PT. Telen, PT. Indexim, PT. GAM, PT SBA dan PT. Gunta Samba Group untuk mensinkronkan program Pemerintah dan perusahaannya dalam menyalurkan dana CSR.
Sutomo Jabir selaku anggota DPRD kaltim merasa sangat senang karena di acara musrenbangdes ini perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Desa Pengadan mau datang untuk mendengarkan dan diharapkan dapat mensupport terhadap Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM).
“Dengan hadirnya perwakilan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah ini diharapkan bisa mensinkronkan program pemberdayaan masyarakat dari perusahaan dengan program Pemerintah, karena perusahaan wajib menyalurkan anggaran pembangunan melalui PPM tiap tahun ke daerah konsesi sesuai amanah undang-undang.” ujar Sutomo.
Salah satu perwakilan dari PT. Gunta Samba Group, Aris menyatakan perusahaannya tetap mendukung program desa, senada hal tersebut perwakilan PT. SBA, Mustafa menginginkan agar ada forum diskusi yang terjadwal untuk memberikan prioritas bantuan CSR terhadap program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dan berjanji siap membantu Desa.
Sementara itu perwakilan dari PT GAM, Daru mengatakan bahwa terkait PPM benar adanya, hal ini bisa dilihat perusahannya mempunyai 12 desa binaan di ring satu dan ring dua dan semua ini tetap transparan.
“Anggaran tetap dibagi ke berbagai desa binaan dan fokus pada bidang pendidikan, kesehatan dan pengembangan ekonomi.” ungkap Daru.
Sedangkan menurut Bambang perwakilan dari PT. Indexim bahwa perusahaannya terus membangun hubungan baik dengan masyarakat, mau memperbaiki apa yang dirasa kurang dan tetap setuju adanya agenda pertemuan dengan Camat terkait pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, kemudian menurut Perwakilan dari PT. Telen, Sinaga bahwa perusahaannya ada rencana untuk membantu guru-guru honorer dan bantuan di bidang pendidikan.
Dengan adanya pertemuan ini diharapkan perusahaan-perusahaan yang belum memberikan dan kurang maksimal memberikan anggaran CSR untuk kepentingan masyarakat di daerah konsesi dapat menyalurkannya sesuai yang diamanahkan oleh undang-undang. (ADV/G-S02).