MUARA BENGKAL – Sebanyak 2.233 Kilogram (Kg) beras Bulog didistribusikan oleh Perum Bulog kepada Pemerintah Desa di Kecamatan Muara Bengkal Kabupaten Kutai Timur (Kutim), minggu (1/7/2023).

Beras tersebut didistribusikan kepada tujuh Desa, Yaitu Desa Mulupan sebanyak 168 Kg (84 karung), Desa Senambah 324 Kg (117 karung), Desa Ngayau 392 Kg (196 karung), Desa Muara Bengjal Ilir 266 kg (133 karung), Desa Muara Bengkal Ulu 398 Kg (199 karung), Desa Benua Baru 598 Kg (299 karung) dan Desa Batu Balai 276 Kg (138 karung).

Disampaikan oleh Camat Muara Bengkal Norhadi, kegiatan ini bertujuan untuk memangkas mata rantai, agar masyarakat lebih mudah menjangkau beras dengan harga yang sesuai.

“Lewat skema itu, diharapkan mata rantai terpangkas, harga stabil, dan distribusi tepat sasaran,” ujar Norhadi Via WhatsApp.

Norhadi menyebut perluasan pendistribusian beras Bulog ini sudah di kemas dengan baik, diberi label sehingga tidak bisa lagi di Oplos atau disalahgunakan. Dengan tersalurkan langsung ke Desa, harga beras tak akan bisa dipermainkan oleh oknum pedagang atau tengkulak.

“Hal ini merupakan bagian dari pengawasan dan memastikan beras Bulog dapat menstabilisasi harga serta disalurkan secara tepat,” ujar Norhadi.

Dirinya menambahkan, dengan kualitas beras yang baik dan harga yang jauh lebih rendah dari beras Premium diharapkan masyarakat memiliki banyak opsi untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok.

“Diharapkan dengan adanya beras Bulog ini bisa membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya di Kecamatan Muara Bengkal” kata pungkasnya. (G-S02)

Loading