SANGATTA- Akreditasi sekolah menjadi salah satu tolak ukur terhadap kualitas pelayanan pendidikan di suatu sekolah kepada peserta didik. Selain dapat membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki, termasuk memberikan panduan untuk perbaikan yang berkelanjutan terhadap lembaga pendidikan.
“Dan menjadi acuan bagi siswa dan orang tua terhadap kualitas mutu lulusan di sekolah tersebut, khsusnya di jenjang PAndidikan Anak Usia Dini (PAUD), ” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim Mulyono saat memberikan sambutan Sosialisai Akreditasi PAUD tahun 2024 yang berlangsung di gedung Wanita, Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi Sangatta, Jumat (26/04/2024) lalu.
Masih kata Mulyono, Pemerintah daerah saat ini sangat serius melakukan perbaikan dan peningkatan pembangunan di segala lini, termasuk sektor pendidikan yang mana Disdikbud selaku leading sektor pendidikan di berikan porsi anggaran yang cukup besar dan menjadi bukti komitmen yang di tunjukan oleh Bupati ardiansyah Sulaiman dan Wakilnya Kasmidi Bulang.
“Khusus di Kalimantan Timur, kalau kita berbicara akreditasi memang cukup pelik, karena memang bukan menjadi pertimbangan utama para orang tua dalam memilih sekolah, karena memang, pilihanya terbatas, tetapi dengan adanya akreditasi ini, akan memberikan ukuran terkait kualitas layanan pendidikan termasuk mutu lulusan,” ujarnya.
Sementara itu Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kaltim Siti Julaikah mengatakan, akreditasi merupakan sebuah proses penilaian yang di lakukan dan bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan di satuan pendidikan.
“Jadi pas mau akreditasi baru kita sibuk, tapi rutinitas dan kegiatan yang di lakukan oleh setiap satuan pendidikan selama lima tahun yang di dokumentasikan secara baik,” ujarnya. (ADV/G-S08)
