SANGATTA- Jelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah pasokan daging sapi di Kutai Timur (Kutim) di pastikan aman. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Antonius Kurniawan Dewanto. 11111
“Untuk pasokan daging jelang lebaran aman,” ujarnya kepada awak media ditemui di ruang kerja Selasa (02/04/2024)
Ketersediaan daging sapi, sambung Kurniawan sapaan akrabnya selain berasal dari para peternak, juga ditopang dari para pengusaha daging beku yang sengaja di datangkan dari luar daerah, khususnya pulau jawa.
“Karena memang ketersediaan daging dari Rumah Pemotongan Hewan (RPH) kita masih kurang, namun kita terbantu dengan adanya penjualan daging beku, ” imbuhnya.
Meskipun sempat mengalami kenaikan harga daging, akibat adanya penyakit PMK yang melanda beberapa waktu lalu, namun saat ini, menurutnya harga daging dipasaran cenderung stabil
“Harga saat ini berkisar Rp 155 ribu, atau cuma naik sekitar Rp 5 ribu saja, dari harga normal” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih teliti saat membeli daging dan tidak mudah tergiur dengan tawaran daging murah, terlebih jelang hari raya Idul Fitri, yang kadang-kadang di manfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk menjual daging yang tidak memiliki kualitas yang layak.
“Belilah daging ditempat yang sudah ditentukan, jangan asal beli, karena itu akan merugikan masyarakat sendiri, ” pungkasnya. (ADV/G-S08)