Sangatta – G-Smart.id – Untuk meningkatkan kompetensi Guru dan meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini, Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak (IGTKI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar pelatihan Kurikulum PAUD secara Online bagi 530 guru PAUD se Kutim.
Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman di ruang kerjanya melalui zoom meeting, selasa (22/2/2021) pagi. Turut hadir mendampingi Bupati diacara pembukaan pelatihan, Bunda PAUD Kutim Ny Siti Robiah, Sekretaris Dinas Pendidikan Irma Yuwanda beserta jajarannya dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya sekaligus membuka pelatihan Kurikulum PAUD secara Online ini, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan tidak mudah mendidik anak-anak usia dini, sehingga dalam konsep kurikulumnya ada memuat merdeka bermain dan merdeka belajar.
“Hal ini yang harus didalami semua oleh pendidik anak usia dini, baik yang tergabung didalam IGTKI, IGRA, HIMPAUDI maupug PKG. Mari kita jaga kemerdekaan anak,” ujar Ardiansyah.
Ditambahkannya, hal yang mendasar dalam mendidik anak adalah, mereka (anak-anak) harus diberi kepercayaan jati dirinya, apakah anak-anak yang memiliki kelebihan dan kekurangan.
“Anak-anak harus diberi ruang untuk mengenal jati dirinya, oleh karena itu betapa pentingnya untuk mengupgrade keilmuan, kemampuan dan kapasitas sesuai tupoksi yang ada,” pesan orang nomor satu Kutim ini.
Terakhir dirinya mengatakan, untuk menjadi pendidik anak usia dini dibutuhkan potensi keilmuan, kesabaran, kapasitas dan kapabilitas diri.
“Mudah-mudahan nantinya materi yang disampaikan oleh narasumber dapat menjadi bekal untuk guru PAUD semuanya, dan Saya berharap ada sharing, karena di wilayah yang berbeda (Kecamatan), berbeda juga yang dihadapi,” kata ia.
Sebelumnya, ketua IGTKI Marhaedah, M. Pd menyampaikan kegiatan ini sebagai upaya dalam meningkatkan kompetensi guru PAUD se Kutim untuk menyiapkan anak usia dini sebagai generasi bangsa yang memiliki pengetahuan, keterampilan, sikap dan karakter.
“Dengan pelatihan ini guru PAUD diharapkan dapat mengimplementasikan kurikulum PAUD sesuai dengan konsep strategi dan karakteristik dalam pembelajaran
Selain itu para peserta dapat memahami kebijakan dan dinamika perkembangan kurikulum PAUD serta dapat mengaplikasikan gerakan penanaman budi pekerti dan literasi dalam pembelajaran.
“Peserta diharapkan dapat merancang pelaksanaan pembelajaran berbasis karakter dan literasi, selain itu dapat melakukan pembelajaran dengan pendekatan Stem serta model pembelajaran yang dikembangkan sesuai kurikulum,” jelas Marhaedah.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 22 – 24 Februari 2022, dalam pelaksanaannya IGTKI bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kutim, Intan Pariwara, HIMPAUDI Kutim, IGRA Kutim, PKG Kecamatan Sangatta Utara dan Kecamatan Sangatta Selatan. (G-S02).