SANGATTA- Galeri Aerkologi menajdi salah satu spot yang menarik perhatian pengunjung yang datang pada gelaran Festival Pesona Budaya yang di berlangsung di Alun-alun, Bukit Pelangi, Sangatta, Jumat (21/11/2025) malam.

Sejumlah benda peninggalan bersejarah peradaban manusia purba yang di temukan di Goa Karst Tanjung Mangkalihat Sangkulirang menjadi salah satu magnet yang banyak mendapatkan atensi masyarakat dari gelaran yang di buka oleh Wakil Bupati Mahyunadi tersebut.

Kepala Bidang Kebudayaan, Disdikbud Kutim, Padliansyah mengatakan, gelaran yang akan berlangsung selama tiga hari ini tidak hanya menampilkan berbagai kesenian dan budaya. Namun lebih dari itu, pameran benda bersejarah juga menajdi bagian penting untuk di kenalkan kepada masyarakat.

“Benda bersejarah ini biasanya hanya bisa di lihat di galeri yang ada di belakang kantor Dispora (jalan Soekarno Hatta). Namun kali ini kita sengaja hadirkan untuk bisa di lihat secara langsung oleh masyarakat. dan alhamdulillah banyak masyarakat yang datang untuk menyaksikan, terutama anak-anak,”ujarnya.

Biasanya galeri tersebut hanya dapat disaksikan di lingkungan sekolah atau kantor sanggar, namun kali ini masyarakat diberi kesempatan untuk melihatnya secara langsung selama rangkaian kegiatan berlangsung.

Ia menyebut, koleksi yang di pamerkan ini akan menajdi cikal bakal benda bersejarah yang akan masuk dalam rencana pembentukan Museum Kabupaten Kutim, yang saat ini sudah memasuki tahap perencanaan.

“Kami memohon doa dan dukungan, mudah-mudahan dalam dua hingga tiga tahun ke depan, museum Kabupaten Kutai Timur dapat terwujud sebagai bukti komitmen pemerintah daerah dalam pelestarian budaya,” ujar Padliansyah

Rencana pendirian museum ini dinilai sebagai langkah penting untuk memastikan benda-benda peninggalan sejarah di Kutim dapat dirawat dan dipamerkan secara profesional, sekaligus menjadi sarana edukasi bagi masyarakat dan generasi muda. (ADV/Bung TJ)

Loading