Sangatta – G-Smart.id – Pascabanjir yang melanda Kota Sangatta mengakibatkan adanya tumpukan sampah yang menggunung baik disisi jalan maupun di median jalan, selain menimbulkan bau yang menyengat dikhawatirkan apabila terlambat dibersihkan dan diangkut akan mengganggu kesehatan warga.
Untuk itu Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman dan Wabup Kasmidi Bulang bersama personel gabungan sebanyak 154 orang yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Rescue PT KPC, PT Pama, Basarnas, Kwarcab Pramuka dan unsur lainnya turun kejalan untuk bergotongroyong membersihkan dan mengangkut sampah-sampah yang menumpuk di jalan Yos Sudarso.
Bupati Kutim Ardiansyah dalam arahannya di halaman Kantor BPBD sesaat sebelum berangkat melakukan aksi bersih-bersih menyampaikan kegiatan ini bukan hanya hari ini, karena nantinya juga akan menyisir sekolah-sekolah, puskesmas dan rumah ibadah yang terdampak.
“Khusus hari ini kita akan menyisir jalan Yos Sudarso dan Puskesmas Sangatta Utara, oleh karena itu hari ini kita perlu tenaga yang banyak dan angkutan yang banyak,” ujar Ardiansyah, kamis (24/3/2022).
Dirinya menambahkan membersihkan tidak harus menunggu bencana selesai dan dirinya berharap semuanya bergotongroyong dengan sebaik-baiknya.
Sementara itu Wabup Kasmidi Bulang saat membersihkan sampah di jalan Yos Sudarso I menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Timur mengucapkan terimakasih kepada semunya yang telah bahu membahu untuk membersihkan dan mengangkut sampah-sampah yang diakibatkan oleh banjir.
“Alhamdullilah, hampir separuh sampah yang berserakan akibat banjir sudah bisa diatasi dengan gerak cepat kita pada hari ini. Terimakasih kepada TNI, Polri, masyarakat dan lainnya yang sama-sama bahu membahu membersihkan dan mengangkut sampah pascabanjir,” pungkasnya.
Setelah kegiatan hari ini, aksi bersih-bersih akan dilanjutkan kembali jumat 25 Maret 2022 ditempat yang lain namun masih di Sangatta Utara dan akan berlanjut sampai beberapa hari kedepan. (G-S02)