SANGATTA- Wakil Bupati Kasmidi Bulang menghadiri kegiatan peninjauan bantuan teknis penerangan jalan dan sosialisasi keselamatan LLAJ oleh Balai Pengelola Transportasi Darat ( BPTD) Wilayah XVII Kaltim-Kaltara. Kegiatan itu, dirangkai dengan kunjungan reses anggota DPR RI Komisi V Dapil (Daerah Pilihan) Kaltim, dari Fraksi Demokrat Irwan, yang dipusatkan di Jl. Yos Sudarso II, simpang bundaran Patung Singa, Sangatta, Rabu (20/10/2021).
Irwan Fecho (sapaan akrabnya) menerangkan, bantuan teknis penerangan jalan tersebut sebagai wujud dukungan Komisi V DPR RI melalui mitra strategisnya BPTD Wilayah XVII, terhadap keselamatan lalulintas dan angkutan jalan di Kabupaten Kutim.
“Ini sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Bagaimana kontribusi daerah, terkait keselamatan lalu-lintas dan angkutan jalan,” ujar Irwan.
Lebih lanjut, Irwan menambahkan, di tahun 2022 Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan Dirjen Perhubungan Darat, melalui BPTD akan memberikan bantuan Air Traffic Controller ( ATC ).
“Ada 10 titik yang akan di pasang (ATC) setiap persimpangan di Sangatta, akan kita hibahkan ke pemerintah Daerah,”ungkap Irwan, dihadapan para undangan yang disambut dengan tepuk tangan.
Atas program Pemerintah Pusat itu, Wakil Bupati Kasmidi Bulang mewakili Pemkab Kutim, mengapresiasi kegiatan sosialisasi keselamatan jalan, pembangunan zona aman sekolah dan pembangunan lampu penerangan.
“Melalui Ini reses ini, menjadi momentum dan sarana komunikasi yang efektif, antara pemerintah Kabupaten Kutim dengan Pemerintah Pusat dalam pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kutim,” ucap Kasmidi.
Apresiasi kepada anggota Dewan DPR RI Irwan, sambung Kasmidi, atas semua dorongan program-program yang telah dialokasikan kegiatannya untuk Kabupaten Kutai Timur.
“Kita bangga, orang yang kita amanahkan di tingkat Pusat cukup peka, dengan kebutuhan yang sangat mendasar bagi Kabupaten ini. Patut kita berikan apresiasi,” sebut Kasmidi.
Ditempat yang sama, Kepala BPTD Wilayah XVII Kaltim-Kaltara, Avi Mukti Amin menjelaskan, tingginya angka kecelakaan di jalan sudah menjadi isu global internasional. WHO menilai secara umum, bahwa tingkat angka kecelakaan di Indonesia cukup tinggi. Berdasarkan data statistik yang dihimpun, ada sekitar 29.000 korban yang meninggal dunia setiap tahunnya.
“Tingkat angka presentase mencapai 72,4 persen kecelakaan yang terlibat adalah sepeda motor, yang rata-rata dikendarai oleh usia produktif,” ungkap Avi Mukti Amin.
Dasar itulah yang menjadikan BPTD Wilayah XVII gencar mensosialisasikan keselamatan jalan bagi pengguna kendaraan bermotor. Salah satunya, dengan pembagian helm keselamatan, sebanyak 150 bagi masyarakat.
Lebih jauh ia menuturkan, ada kekhawatiran terhadap anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, apabila tidak memiliki kesadaran keselamatan dalam berkendaraan, maka untuk menjadi negara yang maju dan tangguh, pasti akan susah tercapai.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kutim, Rizali Hadi Kadis menjelaskan, kegiatan reses itu selain peninjauan lampu penerangan di Jalan Yos Sudarso I, tepatnya di bundaran Patung Singa, pembagian helm sebanyak 150 kepada masyarakat serta peninjauan Zona Selamat Sekolah ( ZOSS).
“Area ZOSS ada di 2 sekolah SMP Negeri 1 dan SMA Negeri 1 Sangatta Utara. Selanjutnya, rombongan akan meninjau Dermaga Pelabuhan Kenyamukan bersama anggota DPR RI H Irwan “tutupnya. (G-S04)