SANGATTA – Camat Long Mesangat Rapichin, menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dasar masih menjadi program prioritas utama di wilayahnya. Salah satu fokus terpenting ialah kelanjutan pembangunan jalan poros utama yang selama ini menjadi akses vital bagi mobilitas masyarakat.

“Tahun ini kita hanya dapat alokasi sepanjang 450 meter. Karena memang adanya penyesuaian (efisiensi) juga berdampak terhadap program yang kita lakukan,”ujarnya.

Saat ini, kondisi jalan poros Long Mesangat yang mencapai 21 kilometer dan yang masuk kategori jalan mantap baru mencapai 8 kilometer artinya masih ada 13 kilometer lagi yang perlu mendapatkan sentuhan pembangunan dari pemerintah.

“8 kilometer itu terbagi menjadi tiga titik. Artinya memang harus ada lanjuatn pembanguna agar jalan ini bisa tersambung.”ungkapnya saat ditemui.

Selain itu, peningkatan jalan penghubung antar desa, menurut Rapichin juga tak kalah penting. Sampai saat ini kondisinya masih berbatu dan kdang menyulitkan masyarakat saat melintas. Terlebih di musim penghujan seperti saat ini.

“Kondisinya masih sama. Namun kami juga turut melibatkan pihak perusahaan melakukan perbaikan secara berkala jika terjadi kerusakan yang menajdi komitmen kami bersama,”ucapnya.

Menurut Rapichin, jalan poros tersebut tidak hanya menunjang aktivitas harian warga seperti distribusi hasil pertanian, akses pendidikan, hingga pelayanan kesehatan tetapi juga berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Karena itu, penyelesaiannya terus diperjuangkan agar pembangunan dapat berjalan berkesinambungan. (Bung / TJ )

Loading