SANGATTA – Anggota DPRD Kutim Yan, berharap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) bisa menjadi salah satu bidang yang mampu menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat Kutim.
“Kita apresiasi mereka (pemerintah) yang turut melibatkan para pelaku UMKM kita, namun saya lihat presentase keterlibatannya masih sangat kecil,” ucap Yan.
Dirinya mengakui, untuk menunjang agar industri pariwisata dan pengembangan ekraf bisa sejajar dengan daerah lain perlu dukungan infrastruktur dalam hal ini anggaran yang tidak sedikit.
“Termasuk kualitas sumber daya manusia (SDM) kita juga perlu terus ditingkatkan, ” ucap Politiai dari Partai Gerindra itu.
Disisi lain, dirinya meminta agar pemerintahan mampu menyusun dengan baik, terkait agenda yang melibatkan para pelaku UMKM, yang menurutnya terkesan buru-buru, sehingga banyak potensi lokal yang tidak terakomodir.
“Contohnya seperti kegiatan Lomplai kemarin, pengrajin yang datang itu hanya sebagian kecil saja, coba itu bisa diinformasikan jauh hari sebelumnya, pasti akan banyak yang akan terlibat (UMKM), ” imbuhnya.
Yan yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Komisi D bidang Kesejahteraan Rakyat ini meyakini, potensi produk yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM lokal selain beragam juga tidak kalah bersaing dengan daerah lain. (ADV/G-S08)
