SANGATTA- Festival Magic Land Kutai Timur (Kutim) tahun 2025 berlangsung meriah di Joging track Polder Ilham Maulana, Sangatta, Utara, Jumat (14/11/2025) malam.

Tarian berjudul The Magic Land Kutai Timur menjadi pembuka kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari tersebut. Sedikit mengulas tentang tarian yang dibawakan oleh anak-anak berbakat dari Kutim yang tergabung dalam Forum DANCE Tradisional Kutai Timur.

Diketahui, karya tari ini menceritakan keindahan dan keberagaman antar suku yang ada di kabupaten, terutama dua pilar kebudayaannya yaitu pesisir dan pedalaman.

Selain itu, diceritakan tarian ini adalah wujud representasi dari keberagam dan keindahannya yang ada di Kabupaten dengan slogan Untung Tuah Bumi Banua ini. Hal itu di buktikan dengan gerakan gerakan yang dinamis, kompleks dan energik tanpa meninggalkan keaslian dari gerakan gerakan tradisi.

Tarian ini juga memilik makna bahwa perbedaan bukanlah penghalang melainkan keberagaman yang menjadikan Kutai timur tanah yang kaya akan seni dan budaya.

Adapun penata tari berasal dari team FDT Kutim, untuk penata musik dihasilkan oleh Asep Firmansyah dan Saiza Ashari, yang dibina langsung oleh Padliansyah yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kutim.

Diketahui, kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman ini merupakan aenda tahunan yang menyajikan berbagai kegiatan menarik terutama dalam memperkenalkan seni dan budaya yang ada di Kutim yang begitu beragam yang dimiliki oleh Kabupaten dengan slogan Tuah Bumi Untung Banua ini. (ADV/Bung TJ)

Loading