SAMARINDA – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Puji Setyowati, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap peningkatan tingkat kemiskinan di Kaltim. Meskipun angkanya masih di bawah rata-rata nasional, Puji menyoroti perlunya pemahaman mendalam tentang penyebab kemiskinan di daerah. “Kita harus memahami semua aspek yang mempengaruhi kemiskinan, dari PHK hingga inflasi,” tutur Puji.
Menurut Puji, solusi untuk mengurangi tingkat kemiskinan di Kaltim terletak pada pengembangan lapangan pekerjaan melalui hilirisasi. “Kita memiliki potensi besar dalam sumber daya alam, yang harus kita olah sendiri untuk meningkatkan nilai ekonominya,” jelasnya.
Puji menekankan bahwa produk lokal seperti pisang dan singkong harus diolah di Kaltim, bukan hanya dijual sebagai bahan mentah. “Kita harus membangun pabrik pengolahan sendiri untuk meningkatkan nilai jual produk kita,” kata Puji.
Ia juga menyoroti masalah infrastruktur yang mempengaruhi tingkat kemiskinan, terutama di daerah pedesaan. “Petani kesulitan membawa hasil panen ke pasar karena infrastruktur yang buruk,” ungkap Puji.
Puji berharap agar pemerintah daerah dapat mengalokasikan APBD untuk perbaikan infrastruktur dan konektivitas yang lebih baik. “Ini akan membantu masyarakat desa dan mengurangi tingkat kemiskinan,” tutup Puji. (ADV/GS-M)