SANGATTA – Melihat suksesnya pelaksanaan kegiatan pesta adat dan budaya Lom Plai yang baru saja berakhir pada Selasa (02/05/2023) lalu, diharapkan menjadi momentum agar kesenian dan kebudayaan yang ada di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) bisa terus dikembangkan dan menjadi salah satu aset daerah yang mampu menjadi daya tarik wisawatan untuk berkunjung.

“Dalam arahannya, pak Bupati (Ardiansyah Sulaiman), meminta pesta adat Lom Plai bisa dikolaborasikan dengan even budaya lain yang ada di Kutim,” ucap Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kutim Nurullah pada Selasa (03/05/2023).

Menurutnya, dengan keberagaman budaya yang yang ada di Kutim dan mampu hidup berdampingan dengan sangat baik, tidak menutup kemungkinan kegiatan tersebut bisa dilakukan,

“Dengan harapan kegiatan tersebut (Lom Plai) bisa lebih meriah, dan masyarakat bisa mengetahui keberagaman budaya yang ada di Kutim, yang secara otomatis bisa berdampak bagi perekonomian masyarakat,” ucap Nurullah.

Sebelumnya, Bupati Ardiansyah Sulaiman berharap, pesta adat dan budaya Lomplai, tidak hanya menjadi tradisi yang terus dilestarikan semata, namun mampu memberikan dampak positif lainnya.

“Yang tidak kalah penting , kegiatan ini (Lomplai) bisa menjadi motivasi masyarakat untuk meningkatkan kreativitas masyarakat, terutama bagi para pelaku UMKM, ” ucap orang nomor satu di Kutim ini. (G-S08)

Loading