SANGATTA- Pembangunan Pelabuhan Pengumpul Kudungga (Kenyamukan) dipastikan terus berlanjut dan diharapkan segera bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kutai Timur (Kutim).

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kasmidi Bulang usai memimpin rapat kerja bersama Perangkat Daerah (PD) diruang Arau Kantor Bupati pada Selasa (09/01/2022).

“Kelanjutan pembangunan Pelabuhan masuk dalam program Multi Years bersama 24 kegiatan lain dan akan dimulai pada tahun anggaran 2023 ini, ” ujarnya.

Saat disinggung total anggaran yang kucurkan untuk pembangunan pelabuhan yang akan menjadi salah satu pusat nadi perekonomian di Kutim ini, Kasmidi menyebut pemerintah Daerah mengalokasikan anggaran sebesar Rp.120 milyar.

“Untuk melanjutkan pembangunan Caseway serta pembangunan sisi darat untuk mendukung agar pelabuhan agar bisa segera beroperasi,” imbuhnya.

Selain itu, dirinya menambahkan dalam waktu dekat pembangunan jalan pendekat menuju pelabuhan yang akan dikerjakan oleh PT Kaltim Prima Coal (KPC) juga akan segera dimulai.

“Kalau semua itu sudah terbangun, insyaallah pelabuhan kita bisa segera difungsikan,” pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Perhubungan Kutim Joko Suripto, penyelesaian pelabuhan berupa pembangunan Case Way, bangunan sisi darat termasuk reklamasi pastikan akan segera terealisasi karena sudah masuk dalam program pembangunan tahun jamak Kabupaten (multiyears) dengan total anggaran Rp.120 milyar.

“Kita masih menunggu Manajemen Kontruksi (MK) dulu yang merinci program yang akan dikerjakan disana (Pelabuhan),” bebernya.

Selain itu, dirinya menambahkan proyek jalan penghubung ke pelabuhan yang akan di kerjakan oleh PT KPC sepanjang 600 meter direncanakan akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat.

“Insyaallah hari Kamis sudah akan di running, dan dijadwalkan Bupati, Wakil serta OPD terkait akan meninjau ke lapangan,” ucap mantan Kabag Pemerintahan Seskab Kutim ini. (G-S08)

Loading