SANGATTA – Salah satu dari tiga program kerja prioritas Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Timur (Kutim), yakni percepatan penyelesaian Pelabuhan Kudungga Kenyamukan Sangatta akan dikebut mulai 2023 nanti.

Seperti yang diungkapkan oleh Plt Kadishub Kutim, Joko Suripto. Dirinya menerangkan jika pelabuhan ini akan mendapat banyak bantuan, bukan hanya dari pemerintah daerah saja, melainkan kucuran dana akan dibantu dari pemerintah pusat serta perusahaan sekitar.

“Berkaitan dengan Pelabuhan Kenyamukan bahwa dari PT. KPC akan membangun jalan pendekat sepanjang kurang lebih 600 meter, yang menghubungkan ke areal reklamasi 2,4 H dan jembatan penghubung ke causeway,” tutur ia.

Percepatan pelabuhan ini menjadi skala prioritas, untuk itu program ini telah dirapatkan bersama Komisi C DPRD Kutim dan membangun komunikasi bersama DPR RI serta Kementerian Perhubungan.

“Beberapa waktu lalu kami sudah rapatkan dan komunikasikan dengan pihak-pihak terkait,” tuturnya.

Terpisah, Ketua Komisi C, Adi Sutianto mengatakan jika pihaknya mendapat dorongan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim untuk mendorong perampungan Pelabuhan Kenyamukan itu.

“Mereka minta percepatan pelabuhan kenyamukan supaya bisa rampung, disitu akan kita kawal juga,” terang dia.

Hal senada dilontarkan Anggota Komisi C, Jimmi juga menuturkan hal yang sama. Kata dia, penyelesaian Pelabuhan Kenyamukan memang cukup alot. Namun, pihaknya akan berupaya merampungkan pekerjaan yang termasuk skala prioritas tersebut. Terlebih adanya bantuan anggaran yang akan digelontorkan oleh pemerintah pusat.

“Kami optimistis 2023 InsyaAllah Komisi C bisa berhasil menggolkan itu. Apa lagi ada bankeu dan pemerintah akan pusat membantu. Jika kita sudah ketuk palu, lalu pemkab sudah masukan anggaran di pelabuhan itu, pusat kan berjanji akan membantu anggaran juga,” tutupnya. (G-S03)

Loading