SANGATTA- Setelah sukses menggelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP PAI) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur (Disdikbud Kutim) yang dirangkai dengan Sosialisai Implementasi Kurikulum dan PAI Berbasis TIK, pada (05/11) lalu, kali ini Disdikbud Kutim kembali menggelar Pekan Keterampilan PAI yang di gelar di aula Hotel Royal Victoria pada Rabu(08/11/2023).

Kegiatan yang mengambil tema “Mengoptimalkan Potensi Siswa menuju Merdeka Belajar 2030” ini dibuka oleh Kepala Disdikbud Kutim yang diwakili oleh kepala Bidang pembinaan SMM Ilham serta di hadiri oleh jajaran Disdikbud Kutim, Perwakilan dari Kementrian agama, serta undangan yang merupakan peserta yang berasal dari seluruh Kecamatan yang ada di Kutim.

Dalam sambutanya, Ihlam mengatakan, Pentas Ketrampilan PAi ini menjadi bagian penting dari implementasi kurikulum merdeka yang sudah di terpakan di seluruh satuan pendidikan yang ada di Kutim, yang berkaitan dengan Projek penguatan Profil pelajar Pancasila (P5). Salah satu yang di tekankan dalam P5 tersebut adalah menciptakan sumber daya manusia yang beriman dan berakhlak mulia.

“Sehingga pendidikan agama menjadi salah satu yang tidak bisa di tawar-tawar,” tegas Ilham.

Mengingat pentingnya pendidikan agama dalam setiap proses pembelajaran yang ada disetiap satuan pendidikan khusunya di jenjang SMP, pihaknya menyebut, Disdikbud Kutim tidak pernah mendiskriminasi mata pelajaran apapun yang di pelajari oleh para peserta didik. Terutama mata pelajara agama.

Selain itu, dengan hadirnya pemerintah dalam memeberikan dukungan untuk peningkatan dunia pendidikan, diharapkan selaras dengan inovasi dan kretaifitas yang di hasilkan oleh para tenaga pendidik,” ujarnya.

Berkaitan dengan lomba yang dikuti sebanyak 290 peserta yang merupakan siswa jenjang SMP ini, serta mengagendakan 8 kategori cabang lomba yakni, seni tilawah, LCC, pidato, MHQ, adzan, kaligrafi, rebana serta habsi ini, Ilham berpesan agar bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk menggali pengalaman serta tidak berorientasi terhadap hasil, namun lebih mengedapankan tali silaturahmi antar sesama. (ADV/G-S08)

Loading