SANGATTA- Tingkat kepadatan penumpang arus mudik di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tidak hanya terjadi dalam angkutan darat, jalur penyebrangan di dermaga Kecamatan Sangkulirang juga mengalami peningkatan jumlah penumpang yang cukup signifikan.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim melaporkan, setidaknya ada 1.100 penumpang tercatat sudah menggunakan moda penyebrangan untuk arus mudik lebaran tahun ini. hal itu di ungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan melalui kepala Seksi Angkutan Soleram kepada awak media, Minggu (07/04/2024).

Soleram menjelaskan, untuk menghadapi puncak arus mudik yang di perkirakan akan terjadi pada hari minggu dan senin, khusus di dermaga Sangkulirang pihaknya menyiagakan sebanyak 60 fery penyebrangan dan 60 speed boat yang akan melayani rute Pridan, Tanjung Manis, Pengadan, Karangan,Tungkap, Mandu Dalam, Mandu luar, serta Kaubun.

Selain itu, dirinya juga memastikan moda angkutan penyebrangan yang di siapkan mampu mengakomodir lonjakan penumpang yang biasanya terjadi jelang lebaran.

“Kami juga menyiagakan personel yang siap membantu dan memastikan arus mudik berjalan lancar, mereka akan berjaga secara bergantian sampai dengan arus balik lebaran nanti, ini (pengawasan) juga berlaku di penyebrangan sungai yang ada di Kecamatan Muara Ancalong,“ imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan stekholder terkait, hal itu diperlukan untuk mewujudkan sinergitas serta upaya antisipasi dalam menghadapi lonjakan penumpang arus mudik penumpang jelang Idulfitri 1445 Hijriah.

“Kami imbau agar masyarakat bisa lebih awal melakukan perjalanan mudik, untuk menghindarai kepadatan yang biasanya meningkat saat mendekati hari raya, dan pastikan membawa barang bawaan sesuai kemampuan, demi kenyamanan diri sendiri dan orang lain,”pungkasnya. (G-S08)

Loading