SANGATTA- Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Kesehatan bakal menggeber vaksinasi dasar bagi anak umur 9 bulan sampai dengan 12 tahun untuk mengejar cakupan imunisasi rutin yang menurun signifikan akibat pandemi COVID-19.

Kadinkes Kutim Bahrani menjelaskan, Tahun 2022 ini Kementrian Kesehatan (Kemenkes) mencanangkan program BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional) sebagai upaya menutup kesenjangan imunitas anak dengan melakukan hamonisasi kegiatan imunisasi tambahan (campak-rubela) dan imunisasi kejar (OPV, IPV, dan DPT-HB-Hib).

“Kita (Dinkes) sudah mulai sejak pertengahan bulan Mei lalu, dan baru mencapai 49 persen, karena terkendala jadwal anak sekolah yang libur,” ujarnya Senin (11/7/2022).

Bahrani membeberkan, adapun jumlah anak yang menjadi target vaksinasi sebanyak 80.000 anak, untuk itu, pihaknya akan menggandeng Dinas Pendidikan (Disdik) dan Kementerian Agama(Kemenag) untuk berkolaborasi mengejar capaian vaksinasi yang direncanakan akan digelar pada 14-15 Juli mendatang bertempat di Balai Pertemuan Umum(BPU) Kecamatan Sangatta Utara, mengingat program tersebut akan berakhir pada 29 Juli 2022.

“Kami (Dinkes) menghimbau kepada para orang tua yang memiliki anak yang belum mendapatkan vaksinasi, agar bisa hadir untuk berpartisipasi, ” harapnya.

Untuk di ketahui BIAN merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan untuk menggenjot cakupan imunisasi rutin anak yang sempat menurun selama pandemi COVID-19. Untuk Kaltim masuk dalam program tahap pertama yang sudah dimulai sejak Mei 2022, bersama dengan pulau Sumatera,Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. (G-S08)

Loading