SANGATTA- Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memberikan pengharagaan kepada 8 penggiat seni dan budaya. Penghargaan tersebut di serahkan langsung oleh Bupati Ardiansyah di sela kegiatan pembukaan Festival Magic Land, Jumat (14/11/2025) malam.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kontribusi yang sudah di berikan kepada kepada para masyarakat yang memiliki kepedulian lebih terhadap kelestarian tradisi kebudayaan lokal di Kabupaten yang baru saja berusia ke 26 tahun ini.
Kepala Disdikbud Kutim melalui Kepala Bidang Kebudayaan Padliansyah mengatakan, berdasarkan hasil penilaian yang telah di laksanakan melalui sesi wawancara, karya yang di tampilkan termasuk bukti dukung berupa video kekaryaan serta validasi data yang di lakukan oleh tim dewan juri yang terdiri dari internal Disdikbud, Akademisi dan Dewan Kesenian Kalimantan Timur.
“Maka dari 17 peserta yang mengajukan diri untuk mendapatkan penghargaan, hanya menyisakan 8 pemenang yang mendapatkan penghargaan Anugerah Kebudayaan,”ujarnya.
Adapun kategori penilaian yang di lakukan meliputi kretaor seni rupa, seni musik, pelestari wastra, pelestari bahsa dan sastra, pelestari seni tari, dan generasi muda berbudaya.
Berikut nama para penerima Anugerah Kebudayaan :
1. Syarwali Ahmad ( kategori creator seni rupa)
2. Agung Suroso (kategori seni rupa)
3. Ises Rahayu (kategori Pelestari wastra)
4. Nisma Mawardah (kategori pelestari bahsa dan sastra)
5. Maryam Aria Arifin (kategori seni tari)
6. Mohammad Asmin (kategori seni tari)
7. Zufikar Muahammad Nugroho (kategori pelestari seni music)
8. Alfinizar Julianur Fajar (kategori muda berbudaya).
(ADV/Bung TJ)
