SAMARINDA, G-SMART.ID – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) menyebut tahun 2023 merupakan tahun terakhir penggenapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kaltim tahun 2019-2023. Hasil RKPD Kaltim pada tahun 2021 adalah 133,88 persen. Tinggi capaian itu merupakan buah kerja keras dan kerja cerdas dari semua pihak.
“Berkenaan dengan itu saya harapkan agar kita terus mengawal dengan sungguh-sungguh pelaksanaan pembangunan tahun 2022 dan 2023,” harap Isran saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kaltim 2023, di Pendopo Odah Etam, Jalan Gajah Mada Samarinda, Rabu (20/4/2022).
Lantas, Pemprov Kaltim memberikan apresiasi kepada semua pihak. Baik kepada pemerintah kabupaten, pemerintah kota, DPRD, dunia usaha dan media massamassa, akademisi, seluruh masyarakat yang senantiasa menunjukkan partisipasinya dalam pelaksanaan pembangunan di Kaltim.
Sinergi dan kolaborasi dari seluruh agen pembangunan yang telah berjalan selama ini menjadi modal penting dalam mewujudkan visi RPJMD tahun 2019-2023 yaitu berani Kaltim untuk berdaulat.
“Maksudnya Kaltim mandiri dan lebih memiliki semangat dalam membangun daerah,” jelas mantan Bupati Kutim ini.
Musrenbang tersebut dihadiri Dirjen Pembangunan Daerah Bangda Kemendagri Teguh Setia Budi dan Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Josaphat Rizal Primana.
Turut dihadiri Anggota DPR RI Irwan, Awang Faroek Ishak dan G Budisatrio Djiwandono. Berikut Anggota DPD RI Dapil Kaltim Aji Murni Mawarni dan lainnya. Termasuk Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan seluruh Bupati/Wali Kota se Kaltim, Ketua DPRD Kaltim serta Forkopimda Kaltim. (*/G-S04)
