YOGYAKARTA – Sesuai Tugas Pokok dan Fungsinya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kutai Timur (Kutim) merupakan wadah untuk mempromosikan dan mencari investor untuk berinvestasi, oleh sebab itu Kadis DPMPTSP Darsafani berkeinginan melakukan bisnis matching.

“Kalau ingin tepat sasaran menarik investor kita harus melakukan bisnis matching,” ungkap Darsafani, usai usai pembukaan Indonesia Tourism Trade Investment Expo 2024, kamis (25/4/2024), di Jogja City Mall Yogyakarta.

Dirinya menyebut bisnis matching itu mengundang langsung investor sehingga para investor bisa melihat langsung potensi-potensi yang ada di Kutim dan bisa bertransaksi langsung dengan pelaku usaha.

“Bisnis matching itu yang kita harapkan, karena kalau mengikuti event-event itu hanya memperkenalkan potensi alam dan produk-produk yang sudah kita bina sedangkan tujuan kita adalah menarik investor,” ujarnya.

Dirinya merasa bersyukur Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman sangat mendukung dan mensupport program kerja yang akan dilaksanakan pihaknya.

” Kemarin saya sudah laporan ke Bupati, beliau mempersilahkan meneruskan program tersebut, bahkan kalau memang perlu lebih ditingkatkan, bukan hanya mempromosikan melalui pameran-pameran tapi juga di promosikan di berbagai media, baik itu media online, cetak maupun elektronik,” kata ia.

“Kita juga melakukan kerjasama untuk mempromosikan potensi daerah melalui penayangan di beberapa bandara yang ada di Indonesia,” pungkas Darsafani. (ADV/G-S02)

Loading