G-Smart.id – Sangatta – Ada yang tahu dimana letak Pantai Alien, mungkin nama tempat ini masih asing ditelinga para traveler. Pantai Alien atau Alien Mangrove and Fish Sanctuary (AMFS) menyimpan potensi yang luar biasa. Keindahan bawah lautnya menjadikannya sebagai taman bawah laut yang wajib dikunjungi.
Lokasinya yang hanya berjarak lima kilometer dari Pusat Perkantoran Pemerintahan kawasan Bukit Pelangi menjadikan tempat ini sebagai destinasi ekowisata terdekat dari pusat Kota Sangatta.
Untuk menuju kesana cukup bermodalkan bahan bakar minyak (BBM) untuk roda dua maupun roda empat, menapaki jalan tanah berbatu dari belakang Gedung Expo Kutim, nantinya para traveler akan tiba di Sungai Bendera. Bahkan jika traveler memiliki hobi memancing Sungai Bendera pun sangat cocok karena ikan-ikan khas mangrove cukup banyak disana.
Kemudian para wisatawan akan tiba di meeting poin terakhir, rumah dari Kelompok Tani Tambak dan Nelayan Mandiri di Sungai Bendera. Selanjutnya, perjalanan menggunakan kapal motor ke arah hulu Sungai Bendera menuju penginapan atau basecamp AMFS memakan waktu sekitar 15 menit. Selama di kapal, traveler akan dimanjakan oleh pemandangan ribuan pohon mangrove yang rindang.
“Fokusnya untuk mengembangkan potensi destinasi ekowisata disana, yang datang pun bisa melakukan edukasi soal karang dan lainnya,” ujar Kepala Objek Wisata Kutim Akhmad Rifanie.
AMFS, sambung Rifanie tentunya memiliki potensi yang baik dan sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Menjadi wisata bahari yang tidak jauh dari pusat kota. Mangrove, pantai, karang, dan warna warni ikannya menjadi daya tarik yang luar biasa.
“Ini wisata paling terdekat jika dibandingkan dari Teluk Lombok, disana bisa snorkeling, diving, memancing, bahkan untuk penelitian maupun pembelajaran ilmiah sangat bisa. Bahkan tak jarang kita akan bertemu penyu disana,” sambungnya.
Bonusnya jika berkunjung ke AMFS para pengunjung akan mendapati pemandangan indahnya terbit dan terbenamnya matahari. (ADV/G-S07)