SANGATTA – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus berupaya mendorong kemandirian ekonomi perempuan, khususnya para ibu rumah tangga. Salah satunya melalui kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang digelar di Hotel Royal Victoria, Sangatta, Sabtu (25/10/2025).
Pelatihan yang diikuti sebanyak 195 peserta ini bertujuan memberikan bekal keterampilan kewirausahaan agar para perempuan dapat lebih mandiri secara ekonomi, membantu memenuhi kebutuhan keluarga, sekaligus membuka peluang usaha baru di lingkungannya.
Kepala DPPPA Kutim, Idham Cholid, melalui Kepala Bidang Peningkatan Kualitas Perempuan, Dina Prihandini, menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas perempuan menjadi salah satu program prioritas pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Partisipasi perempuan dalam dunia ekonomi kini semakin tinggi. Banyak ibu rumah tangga yang memiliki semangat untuk mandiri dan berusaha mencukupi kebutuhan hidup keluarganya,” ungkap Dina.
Ia menjelaskan, pelatihan ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga praktik keterampilan, seperti membuat dan menghias kue, yang dinilai relevan untuk dikembangkan menjadi peluang usaha rumahan.
Menurut Dina, meningkatnya partisipasi perempuan dalam sektor ekonomi tak lepas dari perubahan pandangan masyarakat terhadap pentingnya pendidikan dan keterampilan bagi kaum perempuan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas SDM perempuan agar lebih berdaya secara ekonomi. Harapannya, peserta mampu mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dina menegaskan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam pembangunan. Mereka memiliki hak dan kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam berkontribusi terhadap kesejahteraan keluarga maupun masyarakat.
“Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam mencetak sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Diharapkan ke depan, para peserta dapat menjadi penggerak ekonomi keluarga dan masyarakat di lingkungannya,” tambahnya.
Kegiatan yang akan berlangsung selama empat hari, mulai Sabtu (25/10) hingga Selasa (28/10) ini diikuti peserta dari empat kecamatan, yakni Sangatta Selatan (50 peserta), Bengalon (50), Rantau Pulung (50), dan Teluk Pandan (45). Panitia juga menghadirkan narasumber profesional, seorang chef dari Harris Hotel Samarinda, untuk memberikan pelatihan langsung kepada peserta.
Penulis : Tejo
